Semua ini permainan takdir, Karena ketika akhirnya cinta datang, Aku bergegas hanya tuk temukan, Bahwa kau tlah pergi
Mau bersikap sebiasa apapun hati tak mampu mengingkarinya, dia tetap akan mengatakan bahwa hanya senyumnya.
Tapi mungkin aku akan berjalan mundur setelah cinta yang tak ku inginkan malah tumbuh tanpa sepengetahuanmu namun akhirnya kau tahu. Bukan kau yang salah atau cinta yang salah. Tidak
Tapi aku dan hatiku lah yang salah. Jangan suruh aku untuk menjelaskan kenapa. Cukup aku yang tau
Menjadi bagian dalam hidupmu saja, aku sudah bersyukur.
Melihat senyummu saja, aku sudah bahagia. Dan menjadi
teman setiamu saja, sudah cukup, sebagai caraku untuk
mewujudkan rasa cintaku padamu.
Senja pergi. Ia setia menjadi pengantar hari menemui malam. Seperti aku, yang akan berusaha selalu ada untukmu dalam keadaan apapun.”
Kehilangan padahal belum pernah
memiliki itu menyakitkan. Di mana harap
telah membumbung tinggi, sudah saling
dekat dan saling menggenggam erat. Lalu
entah bagaimana ceritanya dia pergi dan kau
tak punya hak untuk memintanya bertahan.
Kau dibuat merasa punya, padahal bukan
siapa-siapa. Ya, memang begitulah kenyataannya. Aku kamu tak akan menjadi kita cukup aku saja atau kamu saja.
Tapi untuk luka ini biar aku yang menikmatinya. Kamu jangan.
Melepaskan adalah cara terbaik
untuk kembali menemukan. Jika kamu belum benar-benar menemukan, berarti kamu masih ada di sebuah rel panjang.
Hanya waktu yang bisa menentukan kapan kamu akan pulang.
Ke sebuah rumah dan lalu menetap
disana.
Aku tidak pernah menyesal
atas peristiwa-peristiwa yang membuatku terluka, karena disitulah aku belajar untuk mendewasa dan menerima.
Aku tidak pernah merasa segalanya akan sia-sia, karena Tuhan selalu punya rencana.
Sakit hati jangan tanya lagi. Udah tak terhitung
berapa banyak sakit hati dari semenjak pertama mencoba yang namanya cinta. Dari dibego- begoin, ngebego-begoin, dikhianati, menghkhianati.
Rasa-rasanya udah khatam dengan itu semua.
Mungkin, caraku menulis luka adalah cara lain dalam menangis tanpa air mata. Mencoba menjelaskan luka dalam kata, adalah cara orang-orang tertentu untuk melihat lukanya sendiri dari sudut yang berbeda.
Pesanku.....
Selalu tempatkan cinta di hatimu, di ruang paling utama, tempat dimana kamu bisa menyambut calon penghunimu untuk menetap. Kamu bebas untuk merasakan cinta, menyebarkannya, membagikannya dan memilikinya.
Jaga hatimu baik-baik, agar bisa suatu hari memberikan kepadanya yang terbaik.
Yogyakarta, 25 Januari 2016
Ditemani gerimis dan sebatang rokok ditangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar